Mari kita saru. Ramekan saru dengan kesaruan yang jangan dibuat jujur. Lepaskan saja dari mulutmu ucapkan dengan lafal yang jelas dan nikmati kebebasan itu. Ini bukan saru untuk mengeruk dosa dan menerapkan pelanggaran tabuisme yang acapkali dijejalkan oleh pendahulu kita (bus kota, becak dan badak terbang). Melainkan saru ini dalam konteks yang lain. Konteks untuk mencapai satu kesapakatan, paseduluran itu indah. Dan saru salah satu medianya.
Tapi bentar dulu. Bukan berarti kalo tidak saru atau masih menghormati kewajaran tutur kata. Terus susah untuk menjalin paseduluran. Tidak ini bukan membuat sekat saru. Terus meniadakan kawan yang memang tidak pingin saru. Bahkan akan selalu dihormati kawan-kawan yang punya prinsip seperti itu. Namun jangan ada ceramah diantara saru dan tidak saru. Itu yang tidak seru.
Lalu maksud dari cangkemanmu diatas itu apa No seno? Begini plurk sedang di bombardir lendir. Apapun tretnya responnya pasti crot didada crot dimuka alias gak jauh jauh banget dari dunia fana alias saru sak jebole.
Mbah Sangkil sebagai penggagas sekte saru mengakomodir kekemprohan itu menjadi gelaran tikar dan mari kita bicara, saru adanya.
Didukung sepenuhnya oleh Demange Jogloabang. Maka Sekte Saru yang terlahir oleh perpaduan lendir dan bibir yang lupa di bius. Muncul ke permukaan dan menjadi geliat yang asik juga untuk di ikuti.
Nah hebatnya lagi, ternyata tidak sebatas nyangkem kemproh dan ejek-ejekan (keluar-keluaran) saja. Ternyata Sekte Saru ingin menggelar hajatan untuk pertama kalinya. Terbuka untuk umum maupun wc (cocote)
Siapapun diundang baik dari para penghuni plurker yang blogger yang blogger tapi pluker sampai yang plurker tapi tidak blogger dan blogger yang belum kenal plurker. WIs pokoke mlungker ngunu iku lah. Untuk mengikuti... mengikuti.. mengikuti mengikuti opo cuk? Wis pokoknya tunggu lontar dari Sekte Saru di email email terdekat di kota anda. Salam kemproh! CROT!
Tapi bentar dulu. Bukan berarti kalo tidak saru atau masih menghormati kewajaran tutur kata. Terus susah untuk menjalin paseduluran. Tidak ini bukan membuat sekat saru. Terus meniadakan kawan yang memang tidak pingin saru. Bahkan akan selalu dihormati kawan-kawan yang punya prinsip seperti itu. Namun jangan ada ceramah diantara saru dan tidak saru. Itu yang tidak seru.
Lalu maksud dari cangkemanmu diatas itu apa No seno? Begini plurk sedang di bombardir lendir. Apapun tretnya responnya pasti crot didada crot dimuka alias gak jauh jauh banget dari dunia fana alias saru sak jebole.
Mbah Sangkil sebagai penggagas sekte saru mengakomodir kekemprohan itu menjadi gelaran tikar dan mari kita bicara, saru adanya.
Didukung sepenuhnya oleh Demange Jogloabang. Maka Sekte Saru yang terlahir oleh perpaduan lendir dan bibir yang lupa di bius. Muncul ke permukaan dan menjadi geliat yang asik juga untuk di ikuti.
Nah hebatnya lagi, ternyata tidak sebatas nyangkem kemproh dan ejek-ejekan (keluar-keluaran) saja. Ternyata Sekte Saru ingin menggelar hajatan untuk pertama kalinya. Terbuka untuk umum maupun wc (cocote)
Siapapun diundang baik dari para penghuni plurker yang blogger yang blogger tapi pluker sampai yang plurker tapi tidak blogger dan blogger yang belum kenal plurker. WIs pokoke mlungker ngunu iku lah. Untuk mengikuti... mengikuti.. mengikuti mengikuti opo cuk? Wis pokoknya tunggu lontar dari Sekte Saru di email email terdekat di kota anda. Salam kemproh! CROT!
Saru sendiri dalam artian orang jawa adalah hal-hal yang tidak pantas. Hal-hal itu bisa berupa tindakan, kelakuan, omongan, tingkah laku, bahkan hal-hal lain yang memalukan. Kami Sekte saru mencoba menabrak kesaruan itu, kami tembus pagar-pagar kesaruan itu, kami berusaha menjadikan persahabatan yang benar-benar tanpa batas, tanpa melihat identitas, tanpa melihat siapa saya siapa kamu, tidak ada selebritis, tidak ada yang merasa paling populer, tidak ada yang paling hebat, tidak ada yang merasa berpangkat, kami disini semua sama dan sederajat.(sumber : Ketua merangkap bendahara merangkap sekretaris merangkap seksi konsumsi merangkap seksi pup-dikdok merangkap anggota merangkap sales promotion girl merangkap pengampu merangkap pembicara merangkap moderator merangkap penari cha-cha-cha merangkap masyarakat setempat merangkap tetangguku merangkap sekte saru merangkap kawan dalam selimut merangkap mbah sangkil merangkap bung sangkil dan merangkap dobel mbek Demange Jogloabang
Seru Karena Saru, Saru Karena Seru di September Tahun Ini.
crot didada crot dimuka
ReplyDeleteMbuh kie, seko pekanbaru sanggup ngecrot sampe njogloabang gak september'e....
ReplyDeleteKudu latihan nyabun, ngoli + njepit lawang dari sekarang......
eh dancuk gelar ku akeh men... merangkap2 sampai gak iso obah
ReplyDeleteseru karena saru, saru karena seru september tahun ini!!!!!
sales promotion girl.. artine opo boso jawane kih.. kok endah lan sejuk to.. wkwkwkw
ReplyDeleteikutan ahhhh...
ReplyDeletengabsen...
ReplyDeleteseptember ki jan2e ono gerakan makar opo, to?
ReplyDeleteAku pethuk pokokke...!!
ReplyDeletejembuuuuuuutttttttttttt kabeeeeeeeeehhhhhhh....
ReplyDeletewkwkwkwkwkwk saru. . !
ReplyDeletesaru..
ReplyDeletedua...
riga...
empar...
budhal cuk
ReplyDeletehadir ah.
ReplyDeleteada nupost kak
hahahahaha.... saru banget....
ReplyDeletehahahahaha....
salam kenal kang... eh, mas...
salam crut
ReplyDeletesaru tenan nek iki.. (doh)
ReplyDelete